November 26, 2024

Investasi Untuk Generasi Muda
Juni 8, 2024 | admin

Investasi Untuk Generasi Muda yang Bisa di Pilih

Investasi Untuk Generasi Muda – Generasi muda saat ini telah banyak yang tertarik dalam dunia investasi, sebagai salah satu cara mewujudkan financial freedom. Investasi adalah kegiatan menyimpan atau menempatkan dana pada periode tertentu untuk memperoleh keuntungan atau peningkatan nilai.

Investasi bisa di lakukan setelah kebutuhan utama dan cadangan dana darurat sudah terpenuhi. Seperti di ketahui, banyak sekali jenis investasi yang bisa di pilih seperti saham, reksadana, deposito, dan lainnya. Lantas, apa saja jenis instrumen investasi yang bisa di pilih oleh generasi muda?

Baca juga: Instrumen Investasi untuk Menyimpan Dana Pensiun

Jenis investasi yang cocok untuk generasi muda

Di kutip dari Kementrian Keuangan (Kemenkeu), setidaknya ada enam jenis investasi yang bisa di pilih oleh generasi muda sebagai berikut:

1. Emas atau logam mulia

Emas menjadi bentuk investasi paling mudah yang bisa di pilih. Investasi emas mempunyai risiko yang lebih lumayan rendah, sebab nilainya cenderung stabil bahkan mengalami kenaikan setiap tahunnya.

Perlu di ingat, anda bisa memilih emas batangan bukan perhiasan. Emas batangan murni di hitung dari beratnya. Investasi emas di lakukan secara fisik maupun tabungan emas. Anda yang memilih dalam bentuk fisik, perlu memperhatikan penyimpanannya benar-benar aman.

2. Properti

Investasi properti tergolong jangka panjang karena harus menunggu cukup lama untuk memperoleh keuntungan. Investasi properti bisa di lakukan dengan membeli tanah dan membangun properti, setelah itu menjualnya saat harganya sudah cukup tinggi.

Selain itu, investasi properti bisa di lakukan dengan menyewakan properti yang sudah di punyai, sehingga memperoleh penerimaan dari hasil sewa.

Investasi ini memiliki risiko yang rendah karena harganya cenderung terus meningkat. Namun, aset bangunan bisa rusak sehingga membutuhkan perawatan tertentu.

3. Deposito

Investasi ini hampir sama dengan menabung di bank. Bedanya, tingkat bunga deposito lebih tinggi di bandingkan tabungan. Semakin banyak uang yang di depositokan, biasanya bunganya juga akan makin tinggi.

Deposito memiliki jangka waktu atau tenor beragam, mulai dari 1 bulan sampai 12 bulan. Meski begitu, uang yang di deposito tidak bisa di ambil sewaktu-waktu sampai jangka waktu yang sudah di sepakati.

4. Saham

Investasi saham tengah populer di masyarakat. Saham menjadi bukti kepemilikan sebuah perusahaan. Return atau hasil investasi ini berupa dividen dan pertumbuhan nilai saham saat di perjualbelikan kembali.

Meski begitu, tidak semua perusahaan membagikan dividen kepada para investornya. Instrumen saham memiliki risiko lumayan tinggi, tapi biasanya imbal hasilnya juga tinggi.

5. Reksadana

Investasi reksadana sangat cocok bagi investor pemula yang belum begitu memiliki pengalaman di dunia pasar modal. Selain itu, investasi ini juga di rekomendasikan bagi investor yang memiliki dana terbatas.

Meski begitu, pilih produk reksadana yang sesuai dengan profil risiko, kebutuhan, dan tujuan keuangan masing-masing.

6. Obligasi pemerintah

Obligasi pemerintah atau surat utang yang di terbitkan pemerintah, memiliki beberapa macam seperti Obligasi Negara Ritel (ORI), Sukuk Tabungan (ST), Sukuk Ritel (SR), Savings Bond Ritel (SBR), dan lainnya.

Pilih obligasi yang sesuai dengan kebutuhan dan jumlah dana yang di miliki. Beberapa jenis obligasi hanya di tawarkan dalam jangka waktu tertentu, sehingga anda bisa memantau informasi penerbitannya secara berkala.

Demikian ulasan mengenai beberapa jenis investasi yang bias di pilih oleh generasi muda.

Share: Facebook Twitter Linkedin
Jenis Investasi untuk Pemula
Februari 5, 2024 | admin

Jenis Investasi untuk Pemula yang Paling Populer

Jenis Investasi untuk Pemula – Semakin hari masyarakat semakin sadar akan pentingnya keamanan finansial. Selain karena berkembangnya digitalisasi, hal tersebut juga didukung revolusi industri 4.0 yang mengedepankan aspek teknologi digital. Hal ini lah yang pada akhirnya mendorong terciptanya berbagai macam jenis investasi.

Banyaknya jenis investasi yang kini tersedia tentu membuat masyarakat harus lebih berhati-hati dalam menentukan investasi, apalagi untuk para pemula. Berikut ini beberapa jenis investasi untuk pemula yang bisa menjadi bahan pertimbangan Anda yang baru akan memulai berinvestasi.

Macam Macam Investasi Paling Diminati Masyarakat

1. Reksa Dana

Reksa dana merupaka jenis investasi untuk pemula yang cukup aman, apalagi untuk Anda yang memiliki waktu dan dana yang terbatas. Reksaa dana sendiri cocok bagi para investor pemula yang fokus mendapat fixed return dengan risiko yang minim dan bisa dimulai dengan modal yang tidak terlalu besar.

Ada beberapa jenis reksa dana yang bisa Anda pilih yaitu reksa dana pasar uang, reksa dana saham, reksa dana syariah, reksa dana campuran, dan reksa dana pendapatan tetap. Anda bisa berinvestasi melalui perusahaan Manajer Investasi, Sekuritas, dan Bank yang menjadi Agen penjual reksa dana yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

2. Emas

Emas menjadi jenis investasi untuk para pemula yang baru mulai belajar berinvestasi. Selain cara investasinya yang mudah untuk dipahami, investasi emas juga memiliki kecenderungan nilai yang terus naik setiap tahunnya. Berbeda dengan mata uang kertas, nilai emas tidak akan tergerus inflasi. Kelebihan dari investasi emas lainnya adalah likuiditasnya yang tinggi, sehingga bisa di cairkan dengan cepat jika sedang membutuhkan dana.

Sebelum menjadikan emas sebagai investasi, Anda perlu cek harga emas di situs resmi Emas Antam, Pegadaian, marketplace, atau toko emas yang terpercaya. Setelah itu, Anda bisa menentukan apakah akan membeli langsung atau melalui online.

Baca Juga : Investasi untuk Pemula: Jenis Pilihan Aman dan Terpercaya

3. Saham

Investasi saham memang tergolong high risk, namun bukan berarti para pemula tidak bisa mencobanya. Anda tetap bisa memulainya dengan modal kecil terlebih dahulu atau berinvestasi dengan analisis fundamental yang memungkinkan para investor berinvestasi dalam jangka waktu yang panjang.

Bagi para pemula di sarankan untuk melakukan riset terlebih dahulu mengenai saham. Pilih saham yang memang sudah terbukti memiliki fundamental bagus, sehingga cocok untuk pemula. Investasi ini bisa menjadi media yang sangat efektif untuk para pemula belajar investasi.

4. Deposito

Deposito merupakan investasi yang keuntungannya bisa di ambil dalam jangka waktu tertentu. Investasi jenis ini juga memiliki risiko yang cenderung kecil karena merupakan jenis simpanan yang dij amin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), sehingga cocok bagi para investor pemula.

Keuntungan yang di tawarkan dari investasi deposito pun berbeda-beda, tergantung pada kebijakan masing-masing bank. Apabila bank tempat Anda menyimpan deposito bangkrut, maka Anda akan tetap mendapatkan dana deposito secara utuh maksimal sebesar Rp 2 miliar dari LPS. Tentunya hal ini membuat Anda para investor pemula menjadi lebih yakin dan merasa aman saat ingin menginvestasikan uang.

5. Surat Berharga Negara (SBN)

Surat Berharga Negara atau obligasi saat ini sudah dapat dengan mudah di akses dan dibeli secara online. SBN adalah jenis investasi berupa surat utang yang bisa di beli dari pemerintah. Investasi ini terbilang cukup aman untuk pemula karena keuntungan yang cukup besar dan di jamin oleh pemerintah.

SBN berisi perjanjian antara pihak yang menerbitkan untuk membayar imbalan berupa kupon dan melunasi pokok utang kepada pembeli pada sesuai periode yang telah di tentukan. Ada 3 jenis SBN yaitu Saving Bond Ritel (SBR), berupa obligasi negara lalu sukuk tabungan, berupa Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), dan Obligasi negara ritel (ORI), berupa surat utang negara yang di jual pada investor ritel.

Share: Facebook Twitter Linkedin